Boxus adalah jenis pohon yang dikenal sebagai pohon bonsai atau pohon miniatur. Ini memiliki daun hijau kecil dan daun yang sangat padat yang menambah keindahan dan membuatnya menjadi tumbuhan yang populer untuk taman atau dekorasi dalam ruangan.
Daftar Isi
Jenis-jenis pohon boxus
Pohon boxus, atau biasa juga disebut sebagai buxus, adalah jenis pohon atau semak yang tergolong dalam keluarga Buxaceae. Pohon ini dikenal dengan daunnya yang kecil, padat, dan berwarna hijau gelap yang sering digunakan sebagai tanaman hias atau sebagai tanaman pagar karena kemampuannya untuk di-trim menjadi berbagai bentuk yang indah. Berikut ini adalah beberapa jenis pohon boxus yang umum ditemukan:
Buxus sempervirens
Jenis ini merupakan jenis pohon boxus yang paling umum ditemukan dan sering digunakan sebagai tanaman hias dan pagar. Pohon ini memiliki daun hijau kecil dan padat, dengan pertumbuhan yang lambat, namun dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian 5-6 meter.
Buxus microphylla
Jenis ini juga sering digunakan sebagai tanaman hias dan pagar. Pohon ini memiliki daun hijau kecil dan padat, namun berbeda dengan Buxus sempervirens, pertumbuhan jenis ini lebih cepat dan ukurannya lebih kecil.
Buxus harlandii
Jenis ini berasal dari Cina dan Vietnam. Pohon ini memiliki daun hijau kecil dan padat, dengan ujung daun yang sedikit melengkung ke atas. Bentuk pohon ini umumnya agak berkelok-kelok.
Buxus balearica
Jenis ini berasal dari Kepulauan Balearic di Mediterania. Pohon ini memiliki daun yang sedikit lebih besar dan tebal dibandingkan jenis lainnya, dengan warna hijau yang agak kebiruan.
Buxus colchica
Jenis ini berasal dari Kaukasus dan memiliki daun yang lebih besar dari jenis-jenis boxus lainnya, dengan tekstur yang lebih tebal dan sedikit duri di tepi daun.
Buxus sinica
Jenis ini berasal dari Cina dan Jepang. Pohon ini memiliki daun hijau kecil dan padat, dengan bentuk pohon yang lebar dan rendah.
Buxus koreana
Jenis ini berasal dari Korea dan memiliki daun hijau kecil dan padat yang lebih tebal daripada Buxus microphylla. Pohon ini juga memiliki pertumbuhan yang lebih lambat.
Kesemua jenis pohon boxus ini memiliki keunikan masing-masing dan sering digunakan sebagai tanaman hias atau sebagai pagar. Namun, perlu diingat bahwa pohon boxus dapat menjadi racun jika dimakan dan dapat menyebabkan masalah kesehatan bagi manusia dan hewan peliharaan. Oleh karena itu, perlu berhati-hati dalam memilih dan menanam pohon boxus, dan pastikan untuk menjaga anak-anak dan hewan peliharaan dari tanaman ini.
Manfaat pohon boxus
Pohon boxus, atau yang dikenal juga dengan buxus, selain menjadi tanaman hias dan pagar yang indah, memiliki beberapa manfaat lain yang tidak banyak diketahui oleh orang. Berikut ini adalah beberapa manfaat pohon boxus:
Pengobatan tradisional
Pohon boxus telah digunakan dalam pengobatan tradisional sejak lama. Beberapa bagian dari pohon, seperti daun, akar, dan kulit batang, diketahui memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antiinflamasi. Pohon boxus juga digunakan dalam pengobatan herbal untuk mengobati berbagai penyakit seperti sakit kepala, demam, masalah pencernaan, dan sakit gigi.
Sebagai penyerap karbon
Pohon boxus merupakan pohon yang baik untuk menyerap karbon dioksida dari atmosfer. Dalam penelitian terbaru, pohon boxus diketahui memiliki kemampuan untuk menyerap sekitar 6,4 ton CO2 per hektar per tahun, sehingga membantu mengurangi emisi karbon dioksida di atmosfer dan membantu dalam upaya mitigasi perubahan iklim.
Sebagai habitat bagi serangga
Pohon boxus menyediakan tempat hidup dan makan bagi berbagai jenis serangga seperti kupu-kupu, ngengat, dan lebah. Pohon ini juga menjadi tempat berkembang biak bagi serangga predator, yang membantu mengendalikan populasi serangga yang berbahaya bagi tanaman.
Penghijauan kota
Pohon boxus dapat tumbuh dengan baik di daerah perkotaan dan menjadi salah satu pilihan tanaman untuk penghijauan kota. Selain memberikan manfaat estetika, pohon boxus juga dapat membantu mengurangi polusi udara dan membantu menyejukkan suhu lingkungan.
Sebagai bahan baku industry
Pohon boxus juga digunakan sebagai bahan baku dalam industri kertas dan pulp. Selain itu, kayu pohon boxus juga digunakan dalam pembuatan berbagai produk seperti peralatan taman, mainan, dan produk kerajinan tangan.
Sebagai pohon peneduh
Pohon boxus juga dapat dijadikan sebagai pohon peneduh karena daunnya yang padat dan tumbuh rapat. Pohon ini dapat ditanam dalam jumlah yang cukup banyak untuk memberikan perlindungan dari sinar matahari yang terik.
Pohon boxus memiliki manfaat yang banyak dan seringkali tidak disadari oleh orang. Selain menjadi tanaman hias dan pagar, pohon ini juga memiliki manfaat untuk kesehatan manusia, lingkungan, dan industri. Oleh karena itu, pohon boxus adalah tanaman yang sangat berharga dan perlu diperhatikan dalam konservasi dan pengelolaan sumber daya alam.
Cara budidaya pohon boxus
Budidaya pohon boxus adalah cara yang baik untuk memperbanyak jumlah pohon boxus yang ada dan memastikan bahwa mereka tumbuh dengan baik. Berikut ini adalah beberapa cara untuk melakukan budidaya pohon boxus:
Penyemaian benih
Cara paling sederhana untuk melakukan budidaya pohon boxus adalah dengan menyemaikan benih. Benih dapat diperoleh dari pohon boxus yang ada atau dibeli dari toko tanaman. Benih ditanam dalam media tanam yang gembur dan diberi air secara teratur. Setelah benih berkecambah, bibit dapat dipindahkan ke pot atau tanah terbuka.
Stek
Stek adalah cara lain untuk memperbanyak pohon boxus. Potonglah cabang pohon boxus yang berukuran sekitar 10-15 cm dengan menggunakan pisau yang tajam. Tempatkan batang tersebut pada media tanam yang lembab dan biarkan hingga akar tumbuh. Setelah akar tumbuh, bibit dapat dipindahkan ke pot atau tanah terbuka.
Memisahkan tunas
Pohon boxus juga dapat diperbanyak dengan memisahkan tunas yang tumbuh di sekitar batang utama. Pisahkan tunas tersebut dengan hati-hati dan tanam di media tanam yang gembur.
Perawatan tanaman
Untuk memastikan pohon boxus tumbuh dengan baik, perawatan yang tepat sangat diperlukan. Tanam pohon boxus di tanah yang gembur dan subur. Siram tanaman secara teratur dan pastikan bahwa tanah tetap lembab. Berikan pupuk secara teratur untuk memastikan bahwa tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup.
Pemangkasan
Pemangkasan adalah cara yang baik untuk mempertahankan bentuk dan ukuran pohon boxus. Pemangkasan harus dilakukan secara hati-hati, dengan memastikan bahwa cabang yang dipangkas tidak merusak pohon. Pemangkasan yang tepat dapat membantu meningkatkan pertumbuhan dan kesehatan tanaman.
Perlindungan dari hama dan penyakit
Seperti tanaman lainnya, pohon boxus juga rentan terhadap serangan hama dan penyakit. Pastikan bahwa tanaman tetap sehat dengan melakukan pengamatan secara teratur dan memberikan perawatan yang tepat. Jika terjadi serangan hama atau penyakit, segera lakukan tindakan pengendalian yang tepat.
Budidaya pohon boxus dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti penyemaian benih, stek, memisahkan tunas, perawatan tanaman, pemangkasan, dan perlindungan dari hama dan penyakit. Dengan melakukan budidaya yang tepat, pohon boxus dapat tumbuh dengan baik dan memberikan manfaat yang banyak bagi lingkungan dan manusia.
Ciri-ciri pohon boxus
Pohon boxus memiliki ciri-ciri khas yang mudah dikenali. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri pohon boxus:
Daun
Daun pohon boxus berbentuk oval atau lonjong dengan tepi rata dan permukaan yang mengkilap. Warna daunnya hijau tua, dan daunnya terus berada pada pohon sepanjang tahun, sehingga pohon boxus termasuk jenis tanaman yang tidak menggugurkan daun atau yang disebut juga dengan istilah ‘evergreen’.
Batang dan cabang
Batang pohon boxus lurus dan tegak dengan cabang-cabang yang terlihat rapat dan padat. Cabang-cabang pohon boxus berwarna coklat keabu-abuan dan bersifat fleksibel sehingga mudah dibentuk.
Bentuk pohon
Bentuk pohon boxus biasanya berupa semak yang padat dan rapi. Pohon boxus dapat ditebang atau dipangkas untuk membentuk berbagai bentuk, seperti bola atau kerucut.
Tinggi pohon
Tinggi pohon boxus biasanya mencapai 2-3 meter, namun bisa juga mencapai 6-7 meter di kondisi yang ideal.
Bunga dan buah
Pohon boxus menghasilkan bunga berwarna hijau pucat yang muncul di ujung cabang pada musim semi dan kemudian berkembang menjadi buah yang berwarna coklat kehitaman pada musim gugur.
Aroma daun
Daun pohon boxus memiliki aroma yang khas dan menyegarkan.
Kegunaan
Pohon boxus biasanya digunakan sebagai tanaman hias, pembatas, atau pohon pelindung. Daun pohon boxus juga digunakan dalam pengobatan herbal dan dalam industri kosmetik.
Pohon boxus memiliki ciri-ciri khas yang mudah dikenali, seperti daun hijau mengkilap, batang dan cabang yang tegak, bentuk pohon yang padat, tinggi pohon yang mencapai 2-3 meter, bunga dan buah yang muncul pada musim semi dan gugur, aroma daun yang khas, serta kegunaan sebagai tanaman hias, pembatas, dan pelindung. Ciri-ciri ini membuat pohon boxus sangat populer sebagai tanaman hias dan memiliki nilai estetika yang tinggi.