Ginjal merupakan organ yang terletak di area punggung bagian bawah, bentuknya mirip kacang. Sakit ginjal adalah sebutan untuk menggambarkan adanya gangguan pada ginjal yang akan mengganggu fungsi ginjal untuk menyaring dan membersihkan racun atau kotoran dari darah. Seperti apa ciri-ciri sakit ginjal, sebab, dan cara mengobatinya? Simak artikel ini sampai habis.
Daftar Isi
- 1 Ciri-ciri Sakit Ginjal
- 1.1 Warna urine berubah
- 1.2 Keram otot
- 1.3 Pusing dan sulit berkonsentrasi
- 1.4 Mudah lelah
- 1.5 Lengan dan kaki membengkak
- 1.6 Kulit kering dan gatal
- 1.7 Kebiasaan buang air kecil berubah
- 1.8 Sakit pinggang belakang
- 1.9 Sering merasa mual dan muntah
- 1.10 Sesak napas
- 1.11 Rasa besi pada mulut
- 1.12 Mengalami gangguan tidur
- 2 Penyebab Sakit Ginjal
- 3 Cara Mengobati Sakit Ginjal
Ciri-ciri Sakit Ginjal
Untuk mengetahui ciri-ciri sakit ginjal tidaklah begitu sulit dan tak terlalu mudah juga. Karena kamu perlu ke rumah sakit untuk memastikannya, sebab gejala sakit ini tak terlalu spesifik, makanya juga banyak orang yang mengabaikan. Tapi setidaknya, kamu bisa tahu beberapa ciri yang biasanya terjadi sebagai berikut.
Warna urine berubah
Karena ginjal mempunyai fungsi untuk memproduksi urine, maka ciri-ciri sakit ginjal yang paling pertama dapat kita ketahui melalui warna urine. Ketika ginjal terdapat masalah, warna urine biasanya akan berubah menjadi lebih keruh.
Keram otot
Karena kondisi ginjal sudah tidak baik, ini dapat membuat elektrolit jadi tidak seimbang. Karena hal itu, menjadikan kadar kalsium dan fosfor menurun, sehingga kamu akan mengalami keram otot. Selain itu, keram otot ini juga bisa terjadi karena rusaknya saraf atau aliran darah.
Pusing dan sulit berkonsentrasi
Jangan biarkan begitu saja ketika pusing, bisa jadi ini bukan karena stres biasa. Mungkin ini juga bisa disebabkan oleh ginjal yang rusak, ia tidak dapat menyebarkan oksigen dengan baik lagi ke seluruh bagian tubuh. Sehingga otak jadi kekurangan oksigen dan menimbulkan efek pusing dan susah berkonsentrasi.
Mudah lelah
Ciri-ciri sakit ginjal yang berikutnya yaitu mudah lelah. Ginjal yang dalam keadaan baik akan memproduksi erythropoietin yang bisa meningkatkan sel darah merah pada darah. Sel darah merah tersebut akan membawa oksigen ke tubuh kita. Jadi ketika ginjal kita tak baik, maka ginjal akan kekurangan erythropoietin, yang pada akhirnya membuat kadar oksigen menurun dan menjadikan tubuh terasa lemas dan lelah.
Lengan dan kaki membengkak
Saat ginjal rusak, ini memungkinkan protein lolos dari penyaringan dan terbuang begitu saja melalui urine. Sehingga membuat penumpukan cairan yang menyebabkan pembengkakan. Beberapa bagian tubuh yang dapat membengkak karena hal ini adalah lengan dan kaki, bahkan buruknya juga bisa pada mata.
Kulit kering dan gatal
Ginjal yang berfungsi dengan baik dapat menjaga keseimbangan mineral dan nutrisi dalam darah. Jadi ketika ginjal tidak bisa menjaga keseimbangan tersebut, maka ini dapat menyebabkan kulit terasa gatal, kering, dan bahkan timbul kemerahan.
Kebiasaan buang air kecil berubah
Coba perhatikan kebiasaan buang air kecil kamu, apakah jadi lebih sering atau lebih jarang? Bila berubah bisa jadi ginjal kamu bermasalah. Selain itu, tanda lainnya ialah nyeri ketika buang air kecil, kencing berbusa, tekanan aliran kencing berubah, dan bercak darah pada urine.
Sakit pinggang belakang
Karena ginjal terletak di bawah punggung belakang atau di belakang perut, maka wajar saja kamu merasakan sakit pinggang belakang saat ginjal bermasalah. Biasanya masalah ini terjadi karena batu ginjal yang membengkak, yang pada akhirnya terjepit dalam ureter dan menekan bagian punggung.
Sering merasa mual dan muntah
Kotoran atau racun yang mengendap pada darah dapat membuat kamu merasa mual dan ingin muntah. Itu bisa terjadi karena adanya masalah pada pusat refleks muntah di otak dan juga pada sistem pencernaan kamu. Bahkan lebih parahnya ini bisa membuat kamu kehilangan nafsu makan.
Sesak napas
Ciri-ciri sakit ginjal selanjutnya yaitu sesak napas. Penyebabnya bisa jadi karena cairan menumpuk di paru-paru melalui darah (edema paru) karena ginjal yang bermasalah. Selain itu, kurangnya sel darah merah yang juga disebabkan oleh si ginjal yang sudah tidak baik. Hal tersebut dapat membuat napas kamu memburu dan atau terengah-engah.
Rasa besi pada mulut
Karena tubuh kamu banyak sekali racun atau limbah, ini membuat kamu bisa langsung merasakannya di mulut. Mungkin ini akan membuat mulut rasanya tidak enak, kesan seperti rasa besi. Bahkan karenanya juga membuat napas jadi tak sedap, hingga menurunnya nafsu makan.
Mengalami gangguan tidur
Ciri-ciri sakit ginjal yang terakhir yaitu mengalami gangguan tidur. Biasanya hal ini terjadi pada mereka yang mengalami gagal ginjal kornis atau orang yang telah memasuki stadium akhir. Kalo kamu menderita sakit tersebut, kamu akan kesulitan tertidur nyenyak karena ginjal yang tak berfungsi secara optimal.
Penyebab Sakit Ginjal
Penyebab sakit ginjal yang utama adalah karena kamu tidak menjaga kesehatan dengan baik. Mengabaikan atau tidak peduli terhadap kesehatan sendiri adalah penyebab utamanya. Namun agar lebih jelas, berikut beberapa penyebabnya.
Perubahan pada glukosa dan tekanan darah
Sakit ginjal biasanya terjadi karena adanya kerusakan pada ginjal yang terjadi akibat kadar gula darah yang meningkat drastis. Bila kadar glukosa terlalu tinggi, ini menyebabkan organ seperti ginjal jadi rusak. Selain itu, tekanan darah yang tinggi mampu membuat pembuluh darah rusak, yang pada akhirnya membuat aliran darah ke nefron jadi terbatas.
Menjalani diet tertentu
Penyebab sakit ginjal yang berikutnya yaitu karena menjalani diet tertentu. Ketika mengubah pola makan, artinya mengubah masukan protein pada tubuh. Bila hal tersebut berlebihan, ini memungkinkan batu ginjal terjadi. Jadi alangkah baiknya konsultasi dulu ke dokter sebelum melakukan diet.
Minum alkohol berlebihan
Tahukah kamu? Kalo alkohol sebenarnya dapat membuat ginjal detoksifikasi racun. Minum alkohol terlalu banyak dapat membuat kamu mengalami ginjal kronis. Ingat ya, bahwa alkohol merupakan zat yang berbahaya buat organ tubuh.
Penggunaan obat tertentu
Beberapa yang dapat jadi penyebab yaitu obat ACE Inhibitor yang berguna melambatkan fungsi ginjal dengan menurunkan aliran darah ke ginjal. Obat NSAID (anti-inflamasi) melebarkan pembuluh darah, namun membuat aliran darah ke ginjal berkurang. Bahkan antibiotik tertentu juga dapat merusak sel ginjal dengan memecah selaput di sekelilingnya.
Gen abnormal
Polikistik ginjal merupakan salah satu sakit ginjal yang bisa terjadi karena oleh gen yang abnormal. Jadi jika di keluarga kamu memiliki riwayat sakit ginjal, ini bisa jadi penyebab kenapa kamu sakit ginjal juga.
Kelainan bawaan
Penyebab sakit ginjal selanjutnya yaitu karena kelainan bawaan. Kita perlu terima kenyataan bahwa tidak semua manusia lahir dengan sempurna. Jadi ini memungkinkan beberapa orang terlahir dengan bentuk dan fungsi ginjal yang berbeda.
Ginjal bekerja terlalu keras
Ketika tubuh tak terbiasa dengan aktivitas fisik yang berat, ini memungkinkan ginjal untuk bekerja lebih keras ketika kamu melakukannya. Contohnya ketika kamu tiba-tiba lari maraton tanpa mempersiapkan atau terbiasa dengan lari. Ya itulah beberapa penyebab sakit ginjal.
Cara Mengobati Sakit Ginjal
Beberapa tujuan mengobati sakit ginjal ialah untuk memperlambat perkembangan penyakit, meringankan gejala, dan mencegah komplikasi. Cara mengobati sakit ginjal akan disesuaikan berdasarkan penyebab dan kondisinya. Namun secara umum pengobatan sakit ginjal akan seperti berikut.
Pemberian obat
Cara mengobati sakit ginjal yang pertama adalah dengan pemberian obat. Beberapa darinya ialah obat untuk melemaskan otot saluran kemih, pengontrol darah tinggi, pereda nyeri, pengontrol kadar kalium dalam darah, antibiotik, dan diuretik.
Cuci darah
Ketika ginjal kamu sudah tidak bisa berfungsi dengan baik lagi, maka dokter akan menyarankan kamu untuk melakukan cuci darah setidaknya 3 kali setiap minggu. Hal tersebut guna menggantikan fungsi ginjal untuk menyaring dan membuang kotoran atau racun dalam tubuh.
Penghancuran batu ginjal
Cara mengobati sakit ginjal yang selanjutnya adalah dengan penghancuran batu ginjal. Bila batu ginjal sangat besar, biasanya akan dihancurkan dengan teknik ureteroscopic lithotripsy atau extracorporeal shock wave lithotripsy.
Perubahan gaya hidup
Kamu juga wajib mengubah gaya hidup bila ingin mengobatinya. Setidaknya kamu wajib berolahraga, membatasi minum alkohol, tidak merokok, mengonsumsi minum air putih lebih banyak, dan kontrol secara teratur. Bahkan juga perlu mengurangi masukan makanan tinggi kolesterol, gula, dan garam sambil memperbanyak makan buah, biji-bijian, dan sayur utuh.
Operasi
Cara mengobati sakit ginjal yang terakhir adalah dengan melakukan operasi. Ini merupakan cara terakhir ketika cara-cara sebelumnya tidak efektif. Beberapa operasi yang biasanya adalah pengangkatan kista dari ginjal, transplantasi ginjal, dan pengangkatan baju ginjal.
Pergi ke rumah sakit sekarang juga untuk lebih lanjut, jangan pernah mengabaikan gejala sakit ginjal, bila sudah merasakannya maka lebih baik kamu langsung konsultasi dengan dokter. Ginjal merupakan salah satu organ yang sangat penting loh, tak hanya berurusan dengan urine, tapi juga dengan tekanan darah.