Ciri-ciri Mobil Pernah Turun Mesin beserta Penyebabnya

Insyira

Pengertian Turun Mesin Pada Mobil

Kita perlu mengetahui pengertian turun mesin, ciri-ciri mobil pernah turun mesin, dan penyebabnya sebelum memutuskan untuk membeli mobil bekas. Karena banyak dari kita sering sekali mudah tergiur dengan harga mobil bekas yang sangat murah, tetapi tidak memperhatikan riwayat dari mobil yang akan dibeli. Bila kita tidak memperhatikan hal kecil ini, bisa-bisa kita malah mendapatkan mobil dengan kondisi yang kurang baik.

Apa itu turun mesin pada mobil?

Pengertian Turun Mesin Pada Mobil

Banyak sekali yang mengira kalo turun mesin adalah suatu istilah untuk menggambarkan sebuah kondisi mesin yang mengalami penurunan performa. Ternyata sebenarnya itu salah, yang benar turun mesin adalah istilah untuk menyebut proses pelepasan mesin mobil yang kemudian akan diperiksa atau diperbaiki. Dalam dunia otomotif, turun mesin juga dikenal dengan sebutan overhaul. Bilamana mobil pernah turun mesin, ini juga mengartikan mobil pernah mengalami kerusakan berat di bagian mesin.

Ciri-ciri Mobil Pernah Turun Mesin

Ciri-ciri Mobil Pernah Turun Mesin

Mobil yang pernah melepas mesin untuk mendapatkan perbaikan akibat kerusakan yang berat, akan sedikit sulit untuk kita tahu. Hal ini perlu pengamatan saksama baik untuk mereka yang pemula maupun ahli dalam dunia otomotif. Seperti apa ciri-ciri mobil pernah turun mesin? Mari kita simak.

Ada goresan di lubang baut

Ciri-ciri mobil pernah turun mesin yang pertama yaitu ada goresan di lubang baut. Hal ini bisa terjadi karena apa bila mesin terjadi kurasakan parah dan mengharuskan adanya pembongkaran mesin untuk memperbaikinya. Maka mau tidak mau mesin harus dibuka, untuk membuka mesin seorang mekanik harus mencopot baut terlebih dahulu.

Dalam proses mencopot baut, mungkin ada saja beberapa baut yang sulit untuk terbuka, maka ini memungkinkan adanya gesekan atau goresan halus pada baut. Biasanya semakin lama umur mobil, maka semakin sulit juga untuk membuka bautnya. Pastikan kamu memperhatikan goresan baut yang tertanam di mesin, bila banyak goresan ini bisa jadi tanda mobil tersebut pernah turun mesin.

Suara mesin berbeda

Bila mobil sudah pernah turun mesin sangat memungkinkan suaranya berbeda dengan mobil yang belum pernah turun mesin. Namun sayangnya ini biasanya sulit untuk pemula mengerti. Oleh karena itu, untuk mengetahui melalui suara mesin perlulah seorang montir berpengalaman.

Ruang mesin yang bersih

Ciri-ciri mobil pernah turun mesin yang selanjutnya ini sangat mudah untuk kita tahu, pasalnya kita hanya perlu memperhatikan kebersihan ruang mesin. Saat mobil turun mesin atau mesin tersebut perlu dibongkar untuk diperbaiki, biasanya bagian ruangannya juga akan dibersihkan. Oleh karena itu mobil yang pernah turun mesin ruang mesinnya akan tampak bersih.

Tetapi perlu kamu perhatikan, ruang mesin yang bersih belum tentu menentukan mobil tersebut pernah turun mesin atau tidak. Pasalnya ada saja orang yang rajin membersihkan ruang mesin. Jadi kamu perlu tahu juga tentang kebiasaan dari pemilik mobilnya. Mungkin kamu harus bertanya, kenapa ruang mesinnya bersih? Dapatkan jawaban pasti tentang mobil itu pernah turun mesin atau memang ruang mesinnya sering ia bersihkan.

Performa mobil berbeda

Mobil bekas yang umurnya sudah tua, misalnya telah lebih dari 7 tahun, pasti performa-nya akan berkurang. Tetapi kalo performanya masih sama seperti baru, kamu perlu curiga. Karena biasanya mobil yang baru saja turun mesin, performanya akan terasa seperti baru.

Ada segel mesin baru

Ciri-ciri mobil pernah turun mesin yang terakhir bisa kamu ketahui dari segel atau seal silikon di mesin. Mobil yang belum mengalami turun mesin tak akan memakai segel silikon, karena perakitan seluruh komponen mobil itu sebenarnya dilakukan secara otomatis oleh robot.

Segel silikon terbuat dari bahan cair yang lama-lama akan mengeras seperti karet, segel tersebut gampang kita kenali hanya dengan melihat komponen-komponen di mesin mobil. Jika kamu menemukan segel silikon tersebut tandanya mobil itu sudah pernah turun mesin.

Penyebab Mobil Turun Mesin

Penyebab Mobil Turun Mesin

Setelah kamu mengetahui pengertian dan cirinya, kamu mungkin juga perlu tahu tentang penyebab mobil turun mesin. Ada banyak sekali faktor yang bisa menyebabkan terjadinya mobil turun mesin, beberapa diantara-Nya adalah sebagai berikut.

Oli bercampur dengan air

Ada banyak hal yang menyebabkan oli bisa bercampur dengan air. Jika kondisi tersebut terjadi, ini memungkinkan timbulnya korosi di silinder head yang pada akhirnya membuat kacau sistem sirkulasi. Selain itu, ini juga bisa memicu munculnya buih atau busa di mesin. Tandanya yang khas pada kejadian ini adalah warna oli yang tampak cokelat seperti susu cokelat.

Air radiator berminyak

Apabila silinder head berkarat, ini bisa memicu timbulnya lubang yang dapat membuat oli masuk ke saluran air maupun air masuk ke ruang kompresi. Memang hal tersebut bisa terselesaikan dengan mengganti head baru. Tetapi dalam kondisi lain, misalnya oli berwarna cokelat susu dan bercampur air radiator maka turun mesin adalah jalan keluarnya.

Overheat

Overheat juga berarti suhu mesin yang selalu naik, bahkan meskipun kamu membawa mobil dengan kecepatan yang rendah. Selain itu, overheat juga biasanya bisa membuat mobil jadi mogok. Overheat pada umumnya menimbulkan gangguan pada mesin seperti kerusakan kepala silinder.

Asap knalpot berwarna putih

Asap berwarna putih pekat akan muncul ketika oli masuk ke ruang bakar dan busi ikut terbakar. Kondisi ini akan menyebabkan oli berkurang dengan cepat, bahkan berdampak pada komponen mesin seperti piston, seal valve, packing head, hingga silinder. Untuk memperbaikinya memerlukan turun mesin, karena komponen tersebut ada di dalam blok mesin.

Air radiator tidak cukup

Penyebab mobil turun mesin selanjutnya yaitu air radiator yang tak cukup, ini bisa kamu perhatikan saat mobil distater. Bila saat menstater air radiator menyembur atau berkurang drastis, tandanya mobil perlu turun mesin. Kerusakan ini pada umumnya terjadi pada kebocoran radiator, water pump, silinder gasket, ataupun silinder head.

Terendam air

Terkadang banjir sulit sekali untuk kita hindari, apa lagi ketika musim hujan datang. Bila mobil terendam air, hal tersebut dapat memicu air masuk ke dalam ruang bakar, yang mana pada akhirnya membuat piston berlubang atau pecah. Bila kerusakan piston sudah terjadi, mau tidak-mau mobil harus turun mesin.

Timing belt putus

Timing belt berguna untuk menyalurkan tenaga dari poros ke engkol, bila putus maka turun mesin harus kamu jalani. Karena bila sudah seperti ini, piston dan katup-katupnya akan saling bertabrakan dan menimbulkan kerusakan.

Pelumasan mesin tidak normal

Tentu saja ketika pelumasan mesin tidak normal, ini memungkinkan pemanasan yang terlalu tinggi dan berakibat pada komponen-komponen mesin menjadi rusak. Untuk memeriksa hal ini, kamu bisa mengetahui melalui indikator oli pada dashboard mobil atau dengan bantuan stik oli.

Suara mesin kasar

Memang mungkin saja ini penyebabnya ada pada pulley di depan mesin, atau juga timing chain, jadi kamu tak perlu turun mesin. Tapi apa boleh buat kalo ternyata penyebab suara mesin kasar bukan kedua hal itu. Bila seperti ini, maka perlu turun mesin untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Bagikan:

Tags

Insyira

Lulusan S1 dengan jurusan Sarjana Sosial yang sangat suka membaca dan menulis, oleh karena itu saya memilih jalan hidup untuk menjadi seorang Blogger, semoga karya saya dapat bermanfaat.

Tinggalkan komentar